Friday, October 1, 2010

Pengaplikasian Teori Belajar Behavioristik Thorndike dalam proses cara belajar saya

Disamping teori operant conditioning yang saya terapkan dalam proses cara belajar saya, terkadang teori belajar yang di paparkan oleh Thorndike juga cukup efektif bagi saya.

Menurut Thorndike belajar merupakan peristiwa terbentuknya asosiasi-asosiasi anatara peristiwa yang disebut stimulus dan respon, peristiwa ini disebut dengan teori "connectionism".
maksudnya adalah ada berbagai respon terhadap berbagai situasi, ada eliminasai terhadap berbagai respon yang salah, ada kemajuan reaksi-reaksi mencapai tujuan.
Maka dari itu, mengapa teori belajar yang dikemukakan Thorndike ini efektif ya dikarenakan kita belajar  harus ada stimulus yang mendorong kita untuk menghasilkan respon yang kita harapkan.
Thorndike mengemukakan 3 hukum dalam belajar :
1. Law of Readiness
    dimana kita harus harus memiliki kematangan atau persiapan terlebih dahulu sebelum belajar.
    contohnya : sebelum kita masuk dalam pelajaran yang baru, ada baiknya kita membaca terlebih
    dahulu mengenai apa yang akan kita pelajari nanti, agar ada pegangan atau pengetahuan kita
    terlebih dahulu mengenai pelajaran itu.
2. Law of Exercise
    Semakin sering suatu tingkah laku dilatih atau digunakan maka asosiasi tersebut semakin kuat.
    contohnya : agar pemahaman kita terhadap pelajaran itu semakin baik, ada baiknya kita
    meningkatkan pemahaman lita terhadap pelajaran itu dengan menghafalnya kembali, mengulang
    pelajaran itu melalui diskusi bersama teman, dll
3. Law of Effect
    Hubungan stimulus dan respon cenderung diperkuat bila akibat menyenangkan dan cenderung
    diperlemah jika akibanya tidak memuaskan.
    contohnya : saya akan belajar lebih giat atau meningkatkan semangat saya dalam belajar,
    apabila stimulus yang diberikan baik bagi saya. Dan sebaliknya saya akan memberikan respon
    yang negatif apabila stimulus yang diberikan dapat merugikan saya.

SUMBER :
Hergenhahn, B.R & Olson, M.H. 2008. Theories of Learning (Teori Belajar). edisi ke-7. Jakarta : Kencana Prenada Mulia

No comments: